Edukasi sungai


Kelanjutan gagasan untuk mencintai lingkungan terutama Sungai Ujung di Desa Pandes dilanjutkan melalui program-program kerja yang telah disusun oleh Komunitas Peduli Sungai Ujung Hilir (KPSUH). Salah satu program terkait pelestarian sungai adalah dibentuknya edukasi sungai. Melalui semangat kegotong-royongan, edukasi sungai bisa berjalan dengan sangat baik. Edukasi sungai untuk mencintai lingkungan di Desa Pandes mulai di terapkan dan ditanamkan sejak dini hingga penyadaran kepada orang dewasa. Anak-anak usia sekolah sejak usia dini telah diajak untuk turun bermain di sungai, untuk mengenali lingkungan dan juga berkontribusi secara langsung dalam menjaga dan melestarikan sungai. Karena pada anak usia dini, apa yang diajarkan kepada mereka bisa cepat di terima dan diingat oleh mereka. Selain hal itu, tujuan dari mengajak anak sejak usia dini agar menjadi generasi muda di masa depan yang paham dan mengerti bagaimana merawat dan melestarikan sungai, agar bermanfaat bagi kehidupan di masa yang akan mendatang.
Edukasi sungai menjadi penting karena melihat realitas yang ada, yakni tak jarang kita dapati anak-anak atau generasi muda yang disibukkan dengan hand phone (HP), germar dalam bermain game contohnya. Fenomena ini menjadi dasar dimana edukasi sungai menjadi sangat perlu, guna mengisi pengatahuan dan pemahaman kepada anak-anak atau generasi muda terkait problem lingkungan (terutama sungai).